Segala kekayaan yang ada di langit dan di bumi adalah murni milik Allah semata. Dan sebagai khalifah dan hamba Allah di muka bumi, manusia tentu diberikan kesempatan untuk meraih kehidupan dunia dengan sebaik-baiknya. Manusia pun diberikan kesempatan untuk memiliki harta duniawi yang banyak asal tidak melanggar syariat dan ketetapan Allah. Hal ini dibolehkan, sebab dengan memiliki kekayaan dunia maka kesempatan untuk melakukan banyak amalan pun akan semakin terbuka lebar . Lantas, bagaimana cara meminta kehidupan dunia agar tetap berkah di mata Allah? Berikut ulasan singkatnya.
1. Niatkan karena Allah
Sumber: cathabel.be
Hal ini sangat penting, sebab setiap perbuatan tercermin dari niat seseorang. Jika ingin meminta dunia pada Allah, maka niatkan untuk kehidupan akhirat. Sebagaimana dikutip dari Kitab Tafsir Ibnu Katsir karya Syaikh Syafiyurrahman Al-Mubarakfuri , dikatakan bahwa gunakanlah harta dunia untuk memenuhi kebutuhan hidup, kegiatan ibadah, keluarga, sahabat, dan manfaatkan harta itu kepada orang lain. Janganlah berlebihan, agar tidak dianggap melampaui batas dan ketentuan Allah.
Sebagaimana firman-Nya, "Dan jikalau Allah melapangkan rezki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran . Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat." (QS. Asy-Syuura: 27)
2. Memohon Hanya kepada-Nya
Sumber: panevestht.com
Jika sudah yakin dengan niat awal yang telah tertanam di dalam batin, maka cobalah mohonkan hanya kepada Allah. Janganlah meminta selain kepada-Nya , jika tidak ingin mendapat laknat dari-Nya . Rasulullah SAW sendiri berdoa untuk menjadi orang kaya. Namun permohonan beliau tentang kekayaan, bukan dengan harta yang berlimpah. Akan tetapi keadaan yang cukup, agar tidak meminta dan mengharapkan dari apa yang dimiliki orang lain .
Dan beberapa doa yang sering beliau panjatkan seperti yang terdapat dalam sebuah riwayat hadis dari Ibnu Mas'ud
radhiyallahu'anhu . Sebagaimana dikutip dari
Kitab Shahih Hadist Muslim karya Muhammad Fuad Abdul Baqi , bahwa Rasulullah SAW berdoa, "Ya Allah, aku memohon ke-Mu
petunjuk, ketaqwaan, terjaga kehormatan, dan kekayaan ." (HR. Muslim 2721)
3. Sucikan Hati dan Tingkah Laku
Sumber: watertreaty.org
Meraih dunia tidak pula ada gunanya jika hati dan tingkah kita tercemari dengan penyakit-penyakit hati. Sifat iri, dengki, hasud, dan riya merupakan dosa-dosa yang menyebabkan tersumbatnya rezeki yang datang dari Allah.
Ustaz Khalid Basalamah Lc , sebagaimana dilansir dari channel Youtube (muslim channel) , mengatakan bahwa rezeki terhalang karena dosa-dosa itu seperti kotoran yang menyumbat saluran aliran. Jika ingin melancarkannya kembali, maka singkirkan kotoran atau sampah tersebut. Agar dosa-dosa bisa terhapus, minimal bersihkan dengan kalimat istigfar .
Sumber: elmanana.com
Sebagai umat Rasulullah SAW, seorang muslim boleh melihat dan bahkan sangat dianjurkan untuk meniru beberapa akhlak Nabi Muhammad SAW. Beliau sangat kaya dengan sikap kebajikan. Bahkan terhadap musuh sekalipun, beliau tidak mencaci makinya . Justru Rasulullah senantiasa bersikap lebih baik dan bijak terhadap mereka. Apa yang dilakukan oleh Rasulullah semata-mata didasarkan pada kebersihan hati beliau .
Sementara baiknya tingkah laku atau perbuatan, tercermin dari upaya seseorang untuk selalu menjauhi perbuatan maksiat, ingkar, atau bahkan kemungkaran . Namun bila seorang muslim menuruti godaan dan bisikan iblis atau setan untuk melakukan tindakan yang bertentangan dengan ajaran Islam, niscaya rezeki, berkah, dan rahmat dari Allah SWT justru akan semakin menjauh . Bahkan segala bentuk ibadah, niat, harapan, serta doa-doa kita untuk meraih kehidupan dunia akan sulit untuk bisa terkabul.
Sumber: youtube.com/topten
Dengan demikian, untuk meraih dan meminta kehidupan dunia kepada Allah memang terlihat sangat sederhana . Namun dalam praktiknya amatlah sulit. Jika pada akhirnya sifat dan tingkah laku seseorang tidaklah baik dan jauh ajaran Islam, maka siap-siaplah untuk tidak meraih apa pun, apalagi kekayaan dunia. Akan tetapi, bila seorang muslim tetap bersungguh-sungguh dengan cara-cara yang diridai Allah sebagaimana tersebut di atas, maka meraih kehidupan dunia pun akan semakin mudah . Semoga kita dapat mengamalkannya, agar kita termasuk orang beruntung di dunia dan akhirat. Amin.
Wallahua'lam.
Banner: hiclasssociety.com